Hati-Hati Kolesterol Tinggi!
Kadang kita lupa apa yang kita makan sehari-hari dapat memicu naiknya kolesterol dalam tubuh. Makanan seperti daging sapi yang berlemak, makanan berbahan dasar daging kambing atau bersantan, dapat memicu tingginya kolesterol dalam tubuh Anda.
Kolesterol merupakan zat di dalam darah dimana semakin tinggi kolesterol, maka semakin besar kemungkinan kolesterol tersebut tertimbun pada dinding pembuluh darah. Hal ini menyebabkan saluran pembuluh darah menjadi sempit sehingga suplai darah ke otak terganggu. Kondisi inilah yang memicu terjadinya stroke non pendarahan (iskemik) atau penyempitan pada pembuluh darah jantung yang mengakibatkan penyakit jantung.
Berdasarkan data Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) tahun 2013, secara nasional sebanyak 40,7% penduduk Indonesia mengonsumsi makanan berlemak, berkolesterol dan makanan gorengan lebih dari sekali sehari. Enam provinsi yang mengonsumsi lemak tertinggi adalah Jawa Tengah (60,3%), DI Yogyakarta (50,7%), Jawa Barat (50,1%), Jawa Timur (49,5%), dan Banten (48,8%) yang diikuti oleh DKI Jakarta (47,8%).
Apa Dampaknya Bila Kolesterol Tinggi?
Kolesterol yang tinggi dan tertimbun di dalam pembuluh arteri, akan menyebabkan penyakit yang dikenal dengan aterosklerosis, yaitu penyempitan dan pengerasan pembuluh darah. Lemak yang menumpuk akan mengeras dan membentuk plak. Plak-plak inilah yang menghambat peredaran darah ke jantung. Sebagai akibatnya, terjadilah serangan jantung, stroke, bahkan kematian mendadak.
Nilai normal kolesterol total kurang dari 200 mg/ dL, dan dikatakan tinggi jika angka kolesterol total lebih dari 240 mg/dL.